- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Honda PCX Hybrid resmi dijual Rp 40 jutaan. Segala persiapan pada skutik ber-baterai tersebut pun sudah dirasa cukup mumpuni. Mulai dari layanan purna jual sampai penanganannya akan berjalan bersamaan tersedianya unit di pertengahan Juli 2018 ini.
Sebagaimana baterai pada umumnya, baterai di PCX Hybrid memiliki usia. Tapi jangan khawatir Otolovers, karena disaat baterai rusak atau telah habis masa durabiliti-nya Honda jamin motor masih bisa berjalan.
"Baterai hybrid itu usianya diatas 4 sampai 5 tahun. Sebenarnya dia tidak akan mati secara grafis, tapi dia akan berkurang peformanya," jelas GM Technical Service Division Astra Honda Motor (AHM) Wedijanto Widarso di kawasan Kemayoran, Jakarta. Dikutip dari oto.detik.com, Sabtu (14/07/2018).
"Jadi walaupun error atau sudah habis usianya motor tetap bisa digunakan. Hanya saja peformanya akan menurun karena adanya penurunan voltase dan segala macamnya," tambahnya.
Baterai di skutik PCX Hybrid, kata Wedijanto lagi, hanyalah sebagai menambah energi untuk akselerasi motor. Jadi, ketika baterai sudah tak digunakan karena alasan apapun, PCX Hybrid masih bisa berjalan selayaknya Honda PCX biasa.
"Kalau baterainya sudah tidak beroperasi, ya motor tetap bisa jalan. Jadi PCX biasa tapinya. Baterai lithium ion ini hanya membantu untuk akselerasi. Jadi ini modelnya tambahan energi bukan seperti motor listrik murni," ucapnya.
Itulah yang membuat Honda PCX Hybrid lebih hemat dibanding versi biasa. "Karena akselerasinya pakai baterai, bukan bensin, otomatis akan lebih hemat," tutup Wedijanto.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar