Keren, Modifikasi Mercedes-Benz E 250 Keren dari Malang

(oto.detik.com)

Dari ratusan peserta kontes modifikasi digelar Indonesia Automodified (IAM) 2018 di GOR Bima Sakti, Kota Malang, ada satu mobil mewah jenis Mercedes-Benz, yang secara kasat mata memiliki tampilan keren dan sporty habis.

Sangat jarang melihat Mercedes-Benz dimodifikasi, apalagi jika tampilannya berubah ekstrem. Itulah yang dilakukan Zahroni Abdillah di Indonesia Automodified yang mengubah Mercedes-Benz E-250 Coupe miliknya hingga menyita banyak perhatian pengunjung. 

Dikutip dari oto.detik.com, Aenin (16/07/2018), Zahroni mengaku, bukan pertama kali mengikuti kontes modifikasi. Seperti pada seri berikutnya, Mercy Coupe miliknya adu keren dengan peserta lain.

Karena memiliki bengkel sendiri, Rafa Project di Malang, Zahroni tak susah merombak kendaraannya. Dia membuat sendiri body kit custom Prior Design mulai dari bemper depan belakang, side skirts, kap mesin, dan panel karbon. 

(oto.detik.com)

"Kesan sporty dan elegan, sejak awal menjadi keinginan saya. Biar beda dengan modifikasi yang pernah dilakukan orang lain untuk jenis mobil yang sama," beber Zahroni.

Zahroni memang tak langsung merombak kendaraan saat itu juga, dia juga 'berselancar' menggali ide untuk memadukan imajinasinya.

Konsep Bodykit Prior Design yang diinginkan, kemudian menjadi pilihan. Dengan perlahan dia akhirnya berhasil mewujudkannya.

Body kit yang didapatkan sudah dilengkapi dengan panel karbon seperti di lips dan bagian lainnya, sideskirt dan bodykit belakang juga sudah ada panel karbonnya. Roni begitu akrab disapan juga mengganti grillnya dengan yang berlapis karbon agar sama.

(gridoto.com)

Tampilan eksterior Mercy Coupe Roni-begitu akrab disapa semakin garang dengan mengubah spakbor depan maupun belakang. Bagian belakang juga di widebody karena dipasang pelek lebar dan air suspension.

"Untuk pintu, sengaja didesain model gunting, tapi iya harus mengubah dengan memesan engsel khusus. Tapi hasilnya ya begini cukup bagus kan," terang pemilik rental mobil mewah di Malang ini.

Pada kontes kali ini, dia berkeyakinan bisa menyabet poin terbanyak. Tentunya hal ini akan memberikan kepuasan tersendiri bagi dirinya. "Harapannya menarik juri dan memperoleh poin tertinggi, dengan begitu akan puas," tutupnya.